Pengalaman Ibu dalam Merawat Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) Dismatur di Wilayah Kabupaten Ngawi

Abstract

Kelahiran bayi dismatur sering menjadikan kecemasan pada orangtua. Pengalaman ibu yang belum memiliki keberanian dalam merawat bayi dismatur sering dianggap sebagai alasan untuk menyerahkan perawatan bayi kepada orang lain. Bayi dismatur cenderung memerlukan perawatan yang lama selama di rumah sakit sehingga orangtua sering mengalami kecemasan psikologis maupun kecemasan secara fisik. Tujuan penelitian ini adalah : mengidentifikasi pengalaman ibu dalam merawat bayi dismatur dan mengetahui berbagai faktor yang mempengaruhi pengalaman ibu dalam merawat bayi dismatur di rumah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan metode purposive sampling dengan partisipan ibu post partum yang melahirkan bayi dengan berat badan ≤ 2500 g dengan usia kehamilan >37 minggu (dismatur) di RSUD dr. Soeroto Ngawi 16 Januari -1 Juni 2020. Penelitian yang mengidentifikasi pengalam ibu dalam merawat bayi dismatur ini menghasilkan beberapa tema yaitu : riwayat persalinan dan peran keluarga dalam memberikan dukungan, berbagai upaya dalam melakukan perawatan bayi, dukungan positif dari keluarga selama kehamilan hingga kelahiran bayi, pekerjaan dan upaya merawat bayi, upaya dalam memperoleh informasi dalam melakukan perawatan pada bayi, tingkat pengetahuan dan tehnik ibu dalam melakukan perawatan mandi pada bayi, teknik perawatan tali pusat, teknik ibu untuk menjaga suhu bayi, pemahaman ibu dalam pemberian nutrisi pada bayi.